PENGUJIAN KADAR AIR UNTUK SALAH SATU PRODUK UNGGULAN SMKPP NEGERI MATARAM

Jahe (Zingiber officinale Rosc) merupakan jenis rimpang yang mudah ditemukan di Indonesia yang dapat ditemukan dalam bentuk segar maupun hasil olahannya. Rimpang jahe memiliki beberapa kegunaan dalam pengobatan tradisional, antara lain obat sakit kepala, masuk angin, dan menambah nafsu makan (Stimulansia).

Jahe memiliki kandungan antioksidan yakni oleoresin yang lebih dikenal sebagai gingerol. Jahe dimanfaatkan sebagai minuman fungsional dengan pewarna casiavera. Jahe mengandung oleoresin yang banyak dimanfaatkan dalam industri farmasi dan makanan. Meningkatnya kebutuhan oleoresin ini merupakan salah satu peluang untuk meningkatkan nilai ekonomi jahe yaitu dengan mengambil ekstrak oleoresin jahe.

Salah satu teknologi pengolahan oleoresin jahe adalah dengan dibuat sebagai sediaan atau minuman instan. Minuman instan adalah minuman yang siap dikonsumsi dengan penambahan air hangat atau air panas dan penambahan satu atau lebih bahan tambahan, sehingga minuman instan lebih disukai oleh masyarakat dan rasanya juga lebih enak Jahe instan merupakan produk pangan yang berbentuk serbuk, terbuat dari ekstrak jahe yang ditambah gula dan atau rempah- rempah lain.

Pada proses pembuatan jahe instan menggunakan prinsip kristalisasi yang didasarkan pada pemanfaatan sifat gula pasir (sukrosa) yang dapat kembali membentuk kristal setelah dicairkan.

TEFA SMKPP Negeri Mataram, kini telah berhasil memproduksi produk jahe instan secara homemade. Dalam proses pembuatannya, jahe instan yang diproduksi tersebut, ada banyak tahapan proses produksi yang perlu menjadi perhatian. Salah satu diantaranya yang perlu diperhatikan adalah jenis air yang digunakan dalam proses produksinya.

Pengujian Jenis Kadar air dalam proses pembuatan Jahe Instan dilakukan oleh siswa/I SMKPP Negeri Mataram dalam pengimplemetasian Mata Pelajaran Dasar-Dasar Agroteknologi Pengolahan Hasil Pertanian yang dibimbing oleh Ibu Maya dan Bu Nurul. Adapun tujuan praktik kali ini yaitu selain agar siswa mampu untuk melakukan pengujian kadar air pada suatu produk/bahan, siswa juga mampu bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab, rapi dan teliti.