Koordinasi Progres OPLAH NTB: Optimistis Capai Target Tepat Waktu
Mataram – Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Nusa Tenggara Barat (Distanbun NTB) menerima Tim pendamping dari Kementerian Pertanian terkait koordinasi progres kegiatan Optimalisasi Lahan (OPLAH) di NTB. Pertemuan berlangsung di Ruang Kepala Dinas, Kamis (25 September 2025), pukul 10.00 WITA hingga selesai.
Plt. Kepala Distanbun NTB, Muhamad Riadi, menyampaikan bahwa progres pelaksanaan OPLAH di NTB telah mencapai lebih dari 83 persen. “Kami optimistis program OPLAH akan selesai tepat waktu. Saat ini hanya Kabupaten Sumbawa yang masih berproses, sementara kabupaten lain sudah tuntas 100 persen,” jelasnya.
Lebih lanjut, Kadistanbun NTB menegaskan bahwa kunci utama keberhasilan program ini ada pada keberpihakan kepada petani. “Selama petani untung, petani pasti akan menanam padi.”
Sementara itu, Staf Khusus Menteri Bidang Percepatan Peningkatan Produksi Pertanian, Prof. Ir. Muhammad Arsyad, S.P., M.Si., Ph.D, bersama PJ OPLAH NTB dan Tim menekankan pentingnya sinergi antara Pemda dan Kementerian dalam mendukung percepatan program OPLAH tahun ini. “Kami akan terus berkoordinasi dengan Distanbun NTB. Pesan Pak Menteri, kita harus bekerja lebih keras dan lebih cerdas, dengan tetap mengutamakan komoditas padi,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan target lanjutan OPLAH tahap II, yakni seluas 1.000 hektare di Kabupaten Bima dan 2.000 hektare di Kabupaten Dompu. “Kami mohon dukungan penuh agar program ini berjalan lancar. Semua upaya ini semata-mata untuk kepentingan rakyat,” tegasnya.
Di akhir rapat, ia menekankan pentingnya menjaga semangat kerja yang sudah terbangun. “OPLAH ini diharapkan mampu mempercepat perluasan tanam. Jika ada kondisi darurat di lapangan, jangan ragu untuk mengambil langkah cepat,” pungkasnya.
