KALIBRASI ALAT UKUR DI LABORATORIUM BENIH BPSB PROVINSI NTB

Senin, 6 Mei 2024

Pada lembaga yang sering menggunakan alat ukur, proses kalibrasi tentunya sudah menjadi hal yang umum. Kalibrasi alat ukur diperlukan untuk memastikan hasil pengukuran yang akurat, sehingga dapat dipercaya dan dapat diandalkan. Hal ini tercermin dari sertifikat kalibrasi yang diberikan setelah proses kalibrasi selesai dilakukan. Di laboratorium benih Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Perkebunan Provinsi NTB, umumnya dilakukan dua jenis kalibrasi, yaitu kalibrasi eksternal dan internal.

Kalibrasi eksternal dilakukan oleh lembaga kalibrasi yang telah terakreditasi untuk ruang lingkup tertentu, sesuai dengan kebutuhan laboratorium. Sejak tahun 2023, laboratorium benih BPSB Perkebunan menggunakan jasa dari Balai Kalibrasi (Kementerian Perdagangan) untuk mengkalibrasi alat-alat laboratorium. Pada hari Senin, 6 Mei 2024, kalibrator dari Balai Kalibrasi telah tiba untuk memulai proses kalibrasi. Alat-alat yang akan dikalibrasi meliputi oven, timbangan digital, thermohygrometer, autoclav, germinator, dan tabung reaksi.

Untuk alat-alat yang tidak dapat diukur, dilakukan proses kalibrasi internal seperti pada grinder (alat penghancur benih pada pengujian kadar air benih) dan seed divider (alat pembagi contoh kerja benih). Alat yang akan dikalibrasi dipastikan masih dalam kondisi baik dan dapat berfungsi dengan baik.