ANJANGSANA PENYULUH BAPELTANBUN KE KECAMATAN LINGSAR LOMBOK BARAT
Kamis, 29 Agustus 2024 – Dalam rangka meningkatkan efektivitas pendampingan dan koordinasi penyuluhan pertanian, Badan Pelatihan dan Penyuluhan Pertanian dan Perkebunan (Bapeltanbun) Wilayah Binaan (Wilbin) Lombok Barat melaksanakan kegiatan pengukuran ubinan di Kelompoktani Pade Beriuk Maju, Desa Sigerongan, Kecamatan Lingsar. Kegiatan ini bertempat di lokasi LL Genta Organik, yang menjadi bagian dari upaya peningkatan produktivitas pertanian melalui penerapan metode organik.
Kegiatan ubinan ini dihadiri oleh Kabid Penyuluhan Dinas Pertanian Lombok Barat, Penyuluh Lobar, Koordinator Penyuluh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Lingsar, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Sigerongan, serta Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) BPP Lingsar. Kehadiran berbagai pihak ini menunjukkan pentingnya sinergi dalam meningkatkan hasil pertanian dan kesejahteraan petani di wilayah tersebut.
Pelaksanaan ubinan dilakukan di lahan milik H. Nawiyah seluas satu hektar dengan varietas padi Inpari 32. Dari hasil ubinan yang diperoleh sebanyak 4,24 kg, jika dikonversikan, menunjukkan potensi produksi (provitas) sekitar 6,78 ton per hektar. Angka ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dibandingkan dengan hasil panen sebelumnya yang hanya mencapai sekitar 5 ton per hektar sebelum penerapan metode Genta Organik.
Kegiatan ini tidak hanya menunjukkan hasil yang menggembirakan dari penerapan metode pertanian organik, tetapi juga menegaskan komitmen para penyuluh dan petani dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian. Peningkatan provitas ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi petani lainnya untuk menerapkan teknik pertanian yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Selain kegiatan ubinan, tim penyuluh bersama Koordinator Penyuluh Lingsar, PPL Desa Duman, dan Babinsa juga melakukan penelusuran potensi perluasan areal tanam di Kelompok Pacu Pangan Desa Duman. Langkah ini diharapkan dapat semakin meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah tersebut dan mendukung program ketahanan pangan di Kabupaten Lombok Barat.