PENGAMATAN OPT DI DESA AIK BERIK
Rabu, 28 Februari 2024
Kondisi tanaman padi di Desa Aik Berik menghadapi tantangan serius yang mengakibatkan gangguan pada siklus hidup Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), seperti hama penggerek batang padi, penyakit tungro, wereng batang coklat (WBC), serangan tikus, penyakit blast, dan berbagai masalah lainnya. Penyebab utama dari masalah ini adalah pola tanam yang tidak teratur, resistensi hama terhadap pestisida, serta ketidakmampuan petani dalam mengadopsi prinsip Pengelolaan Hama Terpadu (PHT).
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diperlukan langkah-langkah yang terencana dan terkoordinasi dengan baik. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah melalui kegiatan silaturahim antara petani, penyuluhan, pelatihan teknis (bimbingan teknis), dan program pengendalian dengan menggunakan Alternatif Pestisida Hayati (APH). Metode spot stop juga dapat diterapkan untuk mengisolasi dan mengendalikan secara cepat area yang terinfeksi. Selain itu, pendekatan secara individual melalui geraldal di petani atau poktan juga merupakan langkah yang efektif.
Melalui upaya-upaya tersebut, diharapkan petani dapat termotivasi untuk menerapkan pola budidaya tanaman yang sehat. Hal ini akan memberikan dampak positif bagi kesehatan tanaman dan peningkatan produktivitas hasil panen secara keseluruhan. Demikianlah upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah kondisi tanaman padi di Desa Aik Berik. Dengan kerjasama dan komitmen dari berbagai pihak, diharapkan masalah tersebut dapat terselesaikan dan memberikan dampak positif bagi kemajuan pertanian di wilayah tersebut.